Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in

Pages


Member Area

Tampilkan postingan dengan label Mega politan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Mega politan. Tampilkan semua postingan

Mafia Pajak Butuh Pansus?

Senin, 24 Januari 2011


SeruNew- Ia memastikan Pansus ini tak berbenturan dengan Panja yang dibuat Komisi III DPR.

Hari ini, Senin 24 Januari 2011, 25 anggota Dewan Perwakilan Rakyat akan menyerahkan usulan pembentukan Panitia Khusus Hak Angket Kasus Mafia Hukum dan Perpajakan. Panitia ini diisi politisi beragam fraksi termasuk Fraksi Partai Demokrat.

Para inisiator Hak Angket ini antara lain Sutjipto (F-PD), Bambang Soesatyo (F-PG), Eva K Sundari (F-PDIP), Ahmad Yani (F-PPP), Lukman Edy (F-PKB), Didi Irawadi (F-PD), Basuki T Purnama (F-PG), Sarifuddin Sudding (F-Hanura), Ganjar Pranowo (F-PDIP), Achsanul Q0sasi (F-PD), dan Eddy Mihati (F-PDIP).

Sutjipto, politikus Demokrat, menyatakan usulan Pansus Mafia Pajak ini menyeruak setelah muncul kasus Gayus Tambunan dan sejumlah kasus pajak lainnya. "Saya kira kasus Gayus merupakan puncak gunung es dari terjadinya korupsi secara institusional atau berjamaah di Ditjen Pajak. Ini harus dibuktikan," kata Sutjipto kepada VIVAnews, Minggu, 23 Januari 2011.

Anggota Komisi III DPR ini berpendapat, secara logika sederhana tak mungkin Gayus Tambunan melakukan perbuatan tersebut seorang diri, tanpa melibatkan atasan dan rekan kerja yang satu level ataupun bawahan. Bila terbukti, kata Sutjipto, ini sungguh fenomena mengerikan. Soalnya, dalam sebuah instansi Ditjen Pajak terdapat jaringan yang menggerus kekayaan negara dalam jumlah sangat besar.

Informasi yang hampir senada juga diungkapkan oleh Penasihat Indonesian Police Watch (IPW), Johnson Panjaitan, setelah mengunjungi, mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri, Susno Duadji, Sabtu lalu di tahanan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, bersuara mengenai itu.

Menurut Johnson, mengutip Susno, Gayus hanyalah perantara untuk membagi-bagi harta Rp74 miliar yang ditemukan polisi dalam safe deposit box milik Gayus.

Dia juga menyebut bahwa menurut Susno kasus Gayus telah dibelokkan. "Dia (Susno) mengakui bahwa data 149 perusahaan (yang pernah ditangani Gayus) sudah didapat sejak Maret dan April 2009, bukan baru saat ini," kata Johnson.

Pengacara Susno, Ari Yusuf Amir, juga membenarkan sejumlah informasi yang disampaikan Johnson. "Dari awal Pak Susno sudah menyampaikan Gayus hanya pintu masuk dari mafia yang besar," kata Ari Yusuf Amir.

Susno, tambah dia, telah menyampaikan banyak informasi penting kepada Satgas Antimafia Hukum namun banyak yang tidak ditindaklanjuti.

***

Mengenai fokus penyelidikan Pansus Mafia Pajak, kata Sutjipto, antara lain untuk mengetahui intervensi dari instansi pajak atas proses pengadilan pajak. Lalu juga menyelidiki sistem pembinaan, pengawasan dan penindakan yang dilakukan instansi pajak terhadap petugas yang melanggar hukum, hingga seberapa besar kerugian negara akibat kebocoran dan tak efektifnya penerimaan pajak.

Ia memastikan Pansus ini tak berbenturan dengan Panitia Kerja Pemberantasan Mafia Hukum dan Perpajakan yang dibuat Komisi III DPR. "Justru kami ingin kasus ini ditingkatkan ke pembahasan lebih besar. Kalau Panja hanya komisi III saja. Sedangkan pansus lintas komisi dan fraksi," kata wakil Ketua Fraksi Demokrat ini.

Panitia Kerja tersebut dijadwalkan bekerja mulai pekan ini. “Kami akan fokus terutama kasus yang merugikan negara dalam jumlah besar dan termasuk di dalamnya kasus Gayus (Tambunan),” kata Ketua Panja, Tjatur Sapto Edy, yang juga Wakil Ketua Komisi III DPR.

Langkah pertama yang akan dilakukan adalah memanggil pihak-pihak yang punya data dan informasi, seperti PPATK, Dirjen Pajak, Gayus dan penasihat hukumnya, atasan Gayus, mantan pejabat seperti Jenderal Polisi (Purn) Bambang Hendarso Danuri dan Komjen Pol Susno Duadji.

“Kami akan bekerja maraton, Senin minggu depan kami sudah memulai pemanggilan, rencananya dengan Kapolri tetapi nanti bersama aparat perpajakan,” katanya pada Sabtu lalu.

Sedangkan Gayus Tambunan, terdakwa penggelapan pajak, dijadwalkan akan dipanggil minggu selanjutnya, setelah berkoordinasi dengan pihak terkait termasuk pengadilan.

Tjatur mengungkapkan langkah ini sudah sesuai dengan semangat pembentukan Panja. Panja dibentuk untuk melakukan pengawasan intensif dan mendorong aparatur penegak hukum bertindak lugas, cepat, dan tepat dalam menuntaskan kasus-kasus yang berhubungan dengan mafia hukum dan perpajakan.

• VIVAnews

Wow! Pesta Tahun Baru Pria Itu Habiskan Rp30 M

Minggu, 02 Januari 2011


SeruNews- Malam pergantian tahun baru 2010 di Jakarta diprediksi tidak seramai tahun sebelumnya. Tingkat antusias kaum hedonis Jakarta mengunjungi klub maupun hotel berbintang, menurun.
Hal tersebut diutarakan Ketua Perhimpunan Pengusaha Rekreasi dan Hiburan Umum Adrian Mailite kepada okezone, baru-baru ini.

”Tahun sekarang menurun. Semua tempat hiburan malam diprediksi tidak seperti tahun sebelumnya,” ujarnya.

Menurut Adrian, banyak masyarakat Jakarta khususnya yang berkantong tebal menghabiskan malam tahun baru di Singapura. Indikatornya, tingkat hunian hotel di sana sudah penuh diisi oleh mayoritas tamu dari Jakarta.

“Hampir semua pengunjung di Pulau Sentosa (Singapura) adalah orang dari Indonesia,” tandasnya.

Adrian menambahkan, selain berlibur dan membawa keluarga untuk berbelanja mereka juga menghamburkan duit di meja judi. Dia menuturkan, orang Indonesia di Singapura sangat loyal dalam bermain judi. ”Ada yang sekali pasang taruhan dua miliar,” ujarnya.

Adrian menceritakan, untuk berkunjung ke Singapura pada malam tahun baru seseorang bahkan tak sungkan menghabiskan puluhan miliar. ”Ada juga yang bawa satu atau dua miliar ke Singapura, namun banyak yang membawa puluhan miliar bahkan ada yang mencapai 30 miliar,” ucap dia.

Wow! jelas itu bukan angka yang kecil. Terlebih, seperti kita ketahui saat ini semua harga kebutuhan pokok naik dan perekonomian semakin sulit. Namun bagi kaum hedonis, angka tersebut sangatlah pantas dengan semua kemewahan yang didapat untuk mengisi liburan tahun baru.

Selain Singapura, warga Indonesia banyak juga yang liburan tahun ke Makao, Malaysia dan Amerika. “Sekarang sudah banyak masyarakat Jakarta yang libur tahun baru ke Amerika dan sekitarnya,” tutupnya.
  • okezone.com

Sepenggal Cerita Sekuriti Kamar Mayat RSCM


SeruNews- Pekerjaan sebagai satpam memang tak banyak peminatnya. Apalagi satpam kamar mayat. Hal berbeda malah terjadi dengan Munawarman dan M Fadil.

Keduanya malah mengajukan diri sebagai sekuriti Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) di ruang forensik yang biasanya digunakan untuk tempat menyimpan korban meninggal.

Menurut Munawarman, sekuriti untuk jaga malam di forensik RSCM terhitung mulai ada pada 2007-an. “Sebelumnya tidak ada,” ujar Munawarman membuka cerita kepada okezone di Jakarta, Sabtu (1/1/2011).

Ketika ditanya pengalamannya menjadi sekuriti forensik RSCM, Munawarman menjawab dengan santai. “Sebenarnya ada sedihnya, ada sukanya, tapi yang banyak cerita seremnya,” ungkapnya.

“Kalau kismis (kisah misteri)-nya sih banyak, Mas. Mulai dari suara-suara aneh, bau-bauan sampai pernah dilemparin batu kecil. Tapi sih kami mah positif saja, kalau negatif mulu mah nanti tidak bakal betah,” imbuhnya.

Menurut dia, seharusnya setiap pos dijaga oleh satu orang, namun karena sekarang sedang libur, Munawarman dan Fadil asik bercengkrama mengusir bosan. Kedua sejoli ini mengaku sebagai soulmate. “Kami mah sudah soulmate, jaga malam bareng, jaga siang bareng,” canda Munawarman. “Oia, so-ul Mamat,” balas Fadil lantas tertawa.

Perbincangan kali ini berjalan cair, mulai dari kisah-kisah menyeramkan sampai kisah-kisah yang membuat gelak tawa pecah. “Dulu bang, kata Fadil, waktu deket pohon Ceri di sana, sambil menunjuk ke arah luar gedung RSCM, waktu nongkong bareng Brimob, nah tuh brimob kan ceritanya muntah, eh tahu-tahunya dari muntahannya di tanah keluar api. Saya kira ada yang konslet, tapi tenyata tidak ada kabel. Eh tidak berapa lama tuh Brimob kesurupan, langsung saja saya panggilin Pak Haji (salah satu pegawai forensik RSCM). Brimob saja bisa kayak gitu, apalagi kami yang badannya kecil-kecil,” tuturnya.

“Belum lagi dulu, waktu awal-awal jaga malam. Tiap malam ada saja yang nongol,” sambungnya. Fadil melanjutkan,”Apalagi kalau lagi abis ada jenazah yang meninggal tidak jelas, seperti kecelakaan, tenggelam. Nah itu tuh biasanya ada kismis.”

Ketika ditanya perasaan saat terlibat langsung dengan jenazah, jawaban kedunya seragam. “Aduh, paling seminggu bisa tidak makan,” jawab Munawarman lantas tersenyum. "Iya Bang, apalagi kalau lihat korban yang bentuknya aneh-aneh, bisa tidak tidur,” timpal Fadil.

Situasi berbeda dirasakan oleh petuga forensik. Menurut Munawarman, mereka biasa saja setelah melihat mayat korban kecelakaan atau pembunuhan. “Kalau orang forensik mah beda. Kalau makan itu walau kulkas (pendingin mayat) dibuka, tetap saja asyik makan. Padahal baunya ke mana-mana. Kami mah ga bisa deh,” ujarnya.

Bapak dua anak itu menceritakan tugasnya sebagai sekuriti forensik RSCM tidak mudah. Terutama apabila ada pasien datang.

“Kami sih biasanya mengamankan orang-orang. Misalnya ada kecelakaan, ramai, nah kami yang mengamankan. ujar Munawarman. “Biasanya wartawan tuh yang susah diatur kalau lagi ramai begitu,” celetuk Fadil semangat.
  • OkeZone.com

Bunga Bangkai Bermata Dajal Gegerkan Warga

Minggu, 12 Desember 2010


Amrijona.com

BOGOR - Warga Cariu, Kecamatan Cariu, Kabupaten Bogor, Jawa Barat digegerkan dengan munculnya bunga bangkai yang aneh. Pasalnya, bunga bangkai ini tidak seperti biasanya. Di bunga bangkai tersebut muncul dua mata berwarna putih.

Warga menyebutnya sebagai mata dajal. Kini bunga bangkai yang berada di Kampung Sawo RT 12 RW 04, Desa Cariu, Kecamatan Cariu menjadi tontonan warga setiap harinya.

Bunga bangkai dajal pertama kalinya diketahui Maijah (55), saat itu Maijah sedang membersihkan halaman rumahnya. Namun saat bersih-bersih tiba-tiba Maijah melihat bunga aneh yang tumbuh di samping rumahnya.

Melihat keanehan bunga bangkai tersebut, Maijah melaporkan temuannya ini kepada tetangganya serta Ketua RT setempat. Spontan, selang beberapa menit kemudian banyak warga sekitar yang berdatangan untuk menyaksikan secara langsung bunga tersebut. “Saat ini kondisi bunga tersebut sudah mulai melayu dan bunga bangkai ini memiliki tanda seperti bola mata dajal,” ujar Maijah kepada wartawan, Sabtu (11/12/2010).

Sementara itu warga lain mengaku munculnya bunga bangkai yang memiliki mata dajal diyakini akan terjadi hal hal yang tidak diinginkan, seperti bencana alam dan lainnya. Menurut warga, dajal merupakan orang yang jahat dan akan muncul saat akhir kiamat. Selain itu dajal juga memiliki mata besa.

(okezone.com)