YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Hujan deras selama beberapa jam yang mengguyur Yogyakarta dan kota-kota sekitar, mengganggu Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta, Senin (6/12/2010). Pihak pengelola bandara, PT Angkasa Pura I, terpaksa menutup sementara bandara tersebut selama empat jam, sejak pukul 13.30 WIB sampai 17.30 WIB.
Penutupan kami lakukan karena jarak pandang tidak memungkinkan untuk aktivitas take off dan landing pesawat.
-- Halendra
“Penutupan kami lakukan karena jarak pandang tidak memungkinkan untuk aktivitas take off dan landing pesawat,” ujar Manajer Operasi PT Angkasa Pura I Bandara Adi Sutjipto, Halendra, saat dihubungi Tribun Jogja, Senin (6/12/2010) malam.
Halendra menambahkan, penutupan sementara mengakibatkan delapan pesawat yang akan mendarat di Adi Sutjipto dialihkan ke beberapa bandara lain. Misalnya, pendaratan tiga pesawat Mandala Airlines dialihkan ke Bandara Achmad Yani Semarang (dua pesawat dari Banjarmasin dan satu dari Balikpapan).
Selain itu, pendaratan Batavia Air dari Pontianak dialihkan ke Bandara Juanda Surabaya. Sedangkan empat maskapai yang berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta Jakarta, Lion Air, AirAsia, Garuda, dan Batavia Air, membatalkan pendaratannya di Adi Sutjipto, dan kembali ke Bandara Soekarno-Hatta.
Menurut Halendra, setelah bandara dibuka lagi, Senin (6/12/2010) pukul 17.30 WIB, kondisi pun normal kembali. Beberapa pesawat telah take off dan landing, di antaranya AirAsia, Garuda, dan Mandala.
0 komentar:
Posting Komentar